Viral Uang Palsu Beredar dan dicetak oleh sebuah universitas
Kasus produksi dan peredaran uang palsu di Universitas Islam Negeri (UIN) Alauddin Makassar terungkap pada Desember 2024. Pihak kepolisian menetapkan 17 tersangka dalam jaringan ini, termasuk dua pegawai UIN Alauddin dan dua karyawan bank BUMN.
Modus operandi sindikat ini melibatkan produksi uang palsu di dalam kampus UIN Alauddin. Salah satu tersangka, AI, yang menjabat sebagai Kepala Perpustakaan, memasukkan alat cetak ke dalam gedung perpustakaan tanpa sepengetahuan pihak kampus pada malam hari.
Rektor UIN Alauddin, Prof. Hamdan Juhannis, menyatakan rasa marah dan malu atas keterlibatan stafnya dalam kasus ini. Sebagai tindakan tegas, kedua pegawai yang terlibat langsung dipecat dengan tidak hormat.
Kasus ini juga berdampak tragis dengan meninggalnya seorang staf UIN Makassar berinisial M. Meninggalnya M diduga akibat syok setelah namanya disebut-sebut terlibat dalam jaringan peredaran uang palsu yang sedang diusut.
Para tersangka dalam kasus ini terancam hukuman pidana penjara seumur hidup. Pihak kampus menyatakan dukungan penuh terhadap upaya kepolisian untuk mengungkap kasus ini hingga tuntas dan berjanji akan meningkatkan pengawasan internal agar kejadian serupa tidak terulang di masa mendatang.
Posting Komentar untuk "Viral Uang Palsu Beredar dan dicetak oleh sebuah universitas "